JAKARTA – Para perantau Minang di seluruh kabupaten/ Kota Provinsi Jambi sepertinya tidak punya pilihan lain lagi, selain mendukung dan memenangkan Paslon nomor urut 2 H.Fachrori Umar – H. Syafril Nursal pada tanggal 9 Desember nanti.

Ini dikarenakan Cawagub nomor urut 2 H. Syafril Nursal merupakan satu-satunya kandidat yang memiliki hubungan emosional paling dekat dengan perantau Minang.
Jenderal bintang dua ini dilahirkan di Kerinci , sebuah daerah yang disebut sebut merupakan Jiran terdekat yang memiliki kultur budaya yang nyaris sama dengan Minang kabau.
Bahkan kerinci pernah menjadi bagian dari wilayah provinsi sumatera barat saat masih bernama Pesisir Selatan Kerinci ( PSK), sebelum akhirnya bergabung dengan Jambi.
Di Jakarta, mantan Kapolda Sulawesi tengah ini merupakan salah seorang pembina di organisasi minang Kerinci ( Minker) di Jakarta, selain itu Syafril juga aktif di berbagai organisasi perantau Minang di Jakarta seperti di komunitas golf perantau Minang.

Tak ayal, dengan kedekatan tersebut sampai sampai ketua pucuk nan delapan Sebelas kaum perantau Minang di Kerinci menyerukan himbauannya agar para perantau Minang mendukung H. Syafril Nursal yang berpasangan dengan cagub H. Fachrori Umar di Pilgub Jambi 9 Desember nanti.
” kalau Ado urang awak manga dipiliah urang lain, kalau Ado nan sajangka, manga dipiliah nan Saheto” ujar alm Jafrin ketua pucuk nan delapan semasa hidupnya di acara siturrahmi dengan H. Syafril Nursal.
Tidak hanya itu saat Rakerwil Ikatan Keluarga Minang (IKM) Provinsi Jambi september lalu, Syafril bahkan mendapat kehormatan sebagai tamu kehormatan dari panitia Rakerwil.
” Iya, beliau tamu kehormatan kita,” ujar Joni Najwa ketua IKM saat itu.
Ketika didaulat memberikan kata sambutan di acara Rakerwil IKM tersebut, Syafril Nursal menyebut dirinya sudah merasa bagian dari keluarga minang, karena banyak menghabiskan masa kecilnya di Balai Selasa, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, saat kakeknya bertugas di sana.
” Saya ini sudah merasa bagian dari keluarga Minang, saat kecil saya pernah tinggal di balai Selasa , pesisir selatan, Sumbar, ketika kakek saya bertugas disana,” sebut Syafril
Mantan Kapolda Sulawesi Tengah ini menjelaskan bahwa Sumatera Barat dan Jambi punya hubungan baik yang sampai saat ini dan tak bisa dilepaskan dari Sejarah. “Sumatera Barat dan Kerinci, Provinsi Jambi Tidak bisa diputuskan dari Sejarah,” ujarnya.
Editor : Lemy yose